Laporan hukum terhadap film SOEKARNO yang dilakukan Rachmawati Soekarnoputri sepertinya bukan satu laporan saja. Ini terkait dengan masalah hak cipta film Soekarno yang kabarnya juga dipermasalahkan putri dari Bung karno tersebut. Bagi pihak Multivision Plus atau MVP jika hak cipta film SOEKARNO berada di tangan mereka bukan Rachmawati. Ini ditunjukan dengan adanya surat hak cipta yang dimiliki MVP sebagai rumah produksi film SOEKARNO. Seperti apa? Simak, di sini!