TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pihak Kepolisian melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran Plaza Sukaramai, Jalan Sudirman Pekanbaru, Riau, dengan menurunkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri dari Medan, Kamis (10/12/2015). <br /> <br />Kebakaran yang berlangsung sejak Selasa (8/12/2015) sore, telah berhasil dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran. <br /> <br />Sejumlah isi dalam gedung terlihat, khususnya pada lantai dasar dan lantai 1 gedung itu, terlihat hangus terbakar. <br /> <br />Tim Labfor terlihat melakukan penyisiran dari lantai dasar gedung, yang menjadi lokasi pertama timbulnya api. <br /> <br />Saat itu, tim terlihat sedikit kewalahan untuk menyisir lokasi kebakaran, khususnya di lantai dasar. <br /> <br />Lokasi lantai dasar terlihat gelap, panas dan masih mengeluarkan asap. <br /> <br />Petugas harus menggunakan lampu penerangan untuk melakukan penyisiran di dalam gedung itu. <br /> <br />Kasubdit I Fisika Labfor Polri cabang Medan, AKBP Jhon Hutabarat, pada proses awal pihaknya baru melakukan observasi, dan memastikan kondisi ketahanan gedung dalam kondisi aman. <br /> <br />Setelah dirasakan aman, pihaknya akan melakukan penyisiran dan mencari sejumlah bukti-bukti kuat penyebab kebakaran itu. <br /> <br />Dia menambahkan, penyisiran dilakukan dari lantai dasar hingga menuju lantai 4 gedung itu. <br /> <br />Sementara itu, di luar gedung, ratusan pedagang saat itu menuntut agar pihak pengelola segera mendirikan posko pengaduan. <br /> <br />Selain itu, mereka juga menuntut agar pihak pengelola dan keamanan memperbolehkan mereka masuk ke dalam gedung, untuk mengeluarkan barang dagangan mereka. <br /> <br />Pihak pengelola saat itu berjanji akan mendirikan posko pengaduan bagi pedagang. <br /> <br />Namun, para pedagang belum diperkenankan masuk ke dalam gedung, karena petugas masih melakukan penyelidikan penyebeb kebakaran. <br /> <br />Selain itu, dikhawatirkan adanya pihak lainnya, yang justru mengambil kesempatan, dan melakukan penjarahan isi di dalam gedung. <br /> <br />Seperti dibertakan sebelumnya, kebakaran hebat ini baru bisa dipadamkan setelah 23 jam lamanya. (*)
