TRIBUNNEWS.COM, SANUR - Belum setenar Pantai Kuta, tapi Pantai Mertasari, merupakan satu di antara pantai yang terletak di kawasan Sanur, Denpasar, Bali, sebenarnya tak kalah indah memesona. <br /> <br />Setiap akhir pekan, pantai ini menjadi satu di antara tujuan wisata yang ramai dikunjungi, baik itu masyarakat lokal sendiri maupun para turis. <br /> <br />Terlebih lagi di musim liburan, para pelancong tersebut datang memadati pantai ini. <br /> <br />Panorama hamparan pasir putih dan laut yang biru, membuat para pengunjung di Pantai Mertasari ini terpesona. <br /> <br />Area rumput dan pohon-pohon yang bisa menjadi pilihan untuk berteduh sambil menikmati suasana. <br /> <br />Berbeda dengan Pantai Sanur lainnya yang menghadap ke barat, posisi Pantai Mertasari ini menghadap ke arah utara. <br /> <br />Pemandangan matahari terbit akan tampak dari area sebelah pesisir pantai. <br /> <br />Tidak seperti pada umumnya, matahari muncul di tengah-tengah laut. <br /> <br />Anak-anak jajan di Pantai Mertasari, Sanur Bali <br /> <br />Dengan lokasi tersebut justru memberikan satu keistimewaan sendiri untuk pantai ini. <br /> <br />Selain dapat menikmati suasana matahari terbit, saat menjelang senja pun dapat menyaksikan matahari terbenam. <br /> <br />Itulah juga yang menjadi alasan Andi, satu di antara pengunjung tetap, yang datang ke Pantai Mertasari tiap akhir pekan. <br /> <br />“Saya sering sembahyang di sini. Selain itu, di sini kalau pagi hari bisa lihat sunrise, dan kalau sore hari di sini juga kebagian lihat sunset,” ujar pria asal Singaraja ini. <br /> <br />Ini Rute Menuju Lokasi Pantai Mertasari <br />Untuk lokasi, Pantai Mertasari termasuk yang paling ujung di antara pantai-pantai lain yang ada di kawasan Sanur. <br /> <br />Berada di Jalan Tirta Empul, Sanur, Denpasar, Bali, jika datang dari Jalan By Pass Ngurah Rai, pantai ini dapat diakses melewati Jalan Danau Poso, Denpasar. <br /> <br />Kemudian, untuk lebih cepat dapat melewati Jalan Pengembak. Sampai ujung belok ke kiri, kemudian menemukan satu pohon beringin di tengah, belok ke kanan. <br /> <br />Sementara jika masuk lewat Jalan Danau Tamblingan, dengan terus mengikuti jalan, kemudian akan menemukan simpang bundaran. <br /> <br />Kalau ke kiri adalah arah pantai Semawang, lurus ke arah Mertasari, ke kanan menuju By Pass Ngurah Rai. <br /> <br />Dengan mengambil arah lurus, kemudian bertemu dengan pertigaan, ambil jalan ke kiri masuk ke Jalan Mertasari. <br /> <br />Dari sana cukup mengikuti jalan, hingga bertemu pohon beringin yang berada di tengah-tengah jalan. <br /> <br />Jika dari arah ini, tinggal belok ke kiri maka sampailah ke area Pantai Mertasari. <br /> <br />Tidak ada biaya khusus untuk tiket masuk ke pantai ini. <br /> <br />Main Kano, Layang-layang, hayuk! <br />Beragam aktivitas dapat dilakukan di Pantai Mertasari. <br /> <br />Antara lain berenang, bermain kano, layang-layang, memancing hingga watersport dapat dinikmati di sini. <br /> <br />Untuk ragam aktivitas murah meriah, pengunjung yang umumnya membawa keluarga di sini, memilih berenang dan bermain kano. <br /> <br />Untuk fasilitas berenang, akan tampak para pedaganng yang menyewakan ban-ban yang biasanya digunakan untuk anak-anak. <br /> <br />Dengan harga Rp 5.000-Rp 10 ribu, pengunjung dapat menyewa ban-ban tersebut selama berenang di sini. <br /> <br />“Kalau yang kecil Rp 5.000, yang lebih besar Rp 10 ribu. Itu untuk ban. Kalau untuk kano, kisaran Rp 10 ribu-Rp 15 ribu,” ujar Feri, pria asal Surabaya yang menyewakan ban dan kano di Pasar Mertasari. <br /> <br />Mulai dari pukul 06.00 -19.00 Wita, Feri dan teman-teman lainnya melayani jasa penyewaan ban dan kano ini. <br /> <br />Secara bersama-sama dilakukan di akhir pekan. <br /> <br />Sementara pada hari biasa, mereka menyewakan ban dan kano secara bergantian. <br /> <br />Selain berenang dan main kano, yang juga cukup digemari di sini adalah bermain layang-layang. <br /> <br />Tampak juga beberapa kios yang menjual layang-layang tersebut. Mulai dari yang kertas biasa hingga menggunakan kain. <br /> <br />Untuk kisaran harganya, layang-layang ini dijual mulai dari Rp 15 ribu-Rp 65 ribu. <br /> <br />Beragam jajanan tradisional dapat dinikmati di sini untuk mengisi perut. <br /> <br />Untuk harga yang ditawarkan pun cukup bersahabat, tidak menguras dompet dalam-dalam. <br /> <br />Seperti jajanan lumpia yang cukup banyak ditawarkan oleh para pedagang di sini. <br /> <br />Dengan harga Rp 5.000, pengunjung dapat menikmati seporsi lumpia yang terdiri dari beragam gorengan (lumpia, ote-ote, tahu, tempe) yang digunting kecil-kecil kemudian disiram dengan kuah petis berwarna cokelat yang bercita rasa manis. <br /> <br />Bagi pencinta pedas, ibu-ibu pedangan lumpia akan menaburkan potongan cabai rawit hijau di atas hidangan yang disajikan di atas kertas minyak ini. <br /> <br />Adapun beragam kuliner lain yang dapat dinikmati di Pantai Mertasari ini. <br /> <br />Beberapa gerai warung tampak berjajar menawarkan hidangannya masing-masing. <br /> <br />Mulai dari jagung bakar, bakso, sate, hingga beragam kuliner lokal lainnya ditawarkan di sini. (*)
