TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Sindikat pencurian sepeda motor berhasil dilumpuhkan Tim Manguni Polda Sulut. <br /> <br />Dari lima pelaku yang tertangkap, tiga di antaranya terpaksa ditembak karena melawan dan mengelabui petugas. <br /> <br />Barang bukti yang berhasil diamankan 7 unit sepeda motor bermerek Shogun merah, Mio GT hitam, Smash hitam, Blade hitam putih, Honda matic, MX biru, dan jenis lainnya. <br /> <br />Kondisi sepeda motor memperihatinkan nomor polisi sudah tidak ada dan sudah dipreteli. <br /> <br />Penangkapan dipimpin langsung oleh Katim Manguni Dua Polda Sulut Ipda Reymond Sendewana <br /> <br />Awalnya Tim Manguni menangkap Kristian alias KL (25), warga Kelurahan Pinokala Kecamatan Ranowulu Bitung Utara. <br /> <br />Dirinya ditangkap Senin (21/12/2015) sore di Kota Bitung. <br /> <br />Kristian tumbang saat ditembak di kaki sebela kiri. <br /> <br />"Saya sudah ambil 7 unit sepeda motor, semuanya ambil di Kota Bitung. Semua dijual ke Lemo Tanawangko. Saya jual Rp 2,5 juga sampai Rp 3 juta. Hasil jual sepeda motor saya pakai beli miras," ujarnya. <br /> <br />Kaki kiri Yunus alias YL (44) juga ditembus timah panas akibat berusaha melarikan diri. <br /> <br />"Saya belajar dari Kristian, motor yang saya ambil sudah 8 sepeda motor dan hasil mencuri saya berikan untuk keluarga dan 6 anak," katanya. <br /> <br />Lanjut Yunus, dirinya beraksi pada pagi, siang maupun malam hari. <br /> <br />"Motor yang terparkir di jalan kami ambil dan jual di Lemoh, saya biasa ambil curi motor di Kota Bitung," katanya sembari tertunduk. <br /> <br />Begitu juga dengan Randy alias RW (21) warga Asabri Satu, Kota Bitung, dihadiahi timah panas di kaki kirinya. <br /> <br />"Saya belum lama ini mengambil motor, hasil curian saya beli susu buat anak saya. Istri saya tidak mengetahui profesi saya baru-baru ini," ujarnya. <br /> <br />Fandy alias FD (20) dan Marwa alias MD (17), warga Manembo-nembo Kota Bitung ikut terbawa dalam kasus curanmor. <br /> <br />"Saya hanya ikut-ikut saja menjadi pengemudi motor dan mereka yang beraksi. Saat itu Kristian memberikan uang Rp 600 ribu dari hasil curiannya. Saya tidak mengambil motor," ujar Fandy. <br /> <br />Direskrimum Polda Sulut, Kombes Pitra Ratulangi, mengatakan belum lama ini pihaknya sudah mengincar pelaku curanmor yang marak di Kota Bitung. <br /> <br />"Dari laporan warga kita telusuri dan melakukan pengembangan. Saat ini 7 barang bukti diamankan. Lima tersangka kita amankan, tiga di antaranya dibuahi timah panas dikarenakan mengelabui dan berusaha melarikan diri, serta membahayakan petugas saat dilakukan pengejaran," kata Pitra. <br /> <br />Lanjut Pitra, pihaknya masih melakukan pengembangan dan menjemput barang bukti lainnya. (*)