TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Gilang Azuani seketika saja meninggal dunia pascaterjadinya ledakan petasan berukuran jumbo, di Bengkong Palapa I Blok X No.8 RT 05 RW 07 Bengkong, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (31/12/2015) sekitar pukul 00.00 WIB. <br /> <br />Selain Gilang, ada enam korban lain yang mengalami luka-luka dan sampai saat ini menjalani perawatan. <br /> <br />Ahmad Rosani, salah satu korban ledakan petasan tersebut mengaku awalnya petasan tersebut dipegang oleh temannya yang bernama Rudi. <br /> <br />Namun setelah ledakan pertama, petasan tersebut kembali dipegang dirinya. <br /> <br />“Namn setelah saya pegang, petasan itu malah tidak meledak di atas, seperti saat dipegang Rudi. Akan tetapi meledak di tangan saya, dan seketika itulah mengenai teman-teman yang lainnya,” katanya. <br /> <br />Dan setelah itu, Ahmad mengaku tidak tahu lagi apa yang terjadi karena kejadian itu terbilang sangat cepat sekali. (*)
