TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Sebanyak 120 Kepala Desa se-Kabupaten Bogor melakukan dialog dengan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, Rabu (6/1/2016). <br /> <br />Dialog ini dilakukan di Ruang Serbaguna 1 Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, di Komplek Pemkab Bogor, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. <br /> <br />Sejumlah Kepala Desa pun diberikan kesempatan untuk bertanya kepada Marwan Jafar terkait permasalahan yang dihadapi oleh Desa, termasuk penyaluran Alokasi Dana Desa (ADD). <br /> <br />Kepala Desa Sukamakmur, Ansori mempertanyakan terkait pengelolaan ADD yang hingga kini masih membuat kepala desa bertanya-tanya. <br /> <br />Sebab, hinga kini belum ada pendamping dalam pelaksanaan pembangunan yang menggunakan dana ADD dari Kementerian. <br /> <br />"Kendala kami sampai saat ini belum adanya pendamping desa di lapangan," kata dia. <br /> <br />Marwan mengatakan, pendamping desa menjadi kewenangan Gubernur dimasing-masing daerah untuk segera membentuk pendamping di desa agar program pembangunan desa segera berjalan. <br /> <br />"Mintanya sama Gubernur dong, agar segera dipercepat," ujarnya usai melakukan pertemuan di Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor. <br /> <br />Sementara itu, dari Total 417 Kepala Desa se-Kabupaten Bogor, hanya 120 Kepala Desa yang hadir dalam pertemuan dengan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar. (*)
