<p>Bila di usia tua banyak yang memilih pensiun namun tidak bagi Tjok Raka. Guru penari tari tradisional yang masih aktif mengajar di usianya yang ke-80 tahun. Dengan gemulai Tjok yang sekaligus mengajar muridnya ini masih ingat tiap gerakan meskipun sempat vakum selama bertahun-tahun dari dunia tari untuk penyembuhan sakit yang ia derita.</p> <br /> <br /><p>Tjok yang mulai menari sejak usia remaja dan menjadi guru tari di usia 25 tahun menyadari usianya yang tak lagi muda. Namun Tjok masih sanggup untuk terus membimbing murid-muridnya. Baginya menari sudah menjadi bagian dari hidupnya.</p> <br /> <br /><p>Ia menyatakan bahwa dari cara menari ia mampu mengeksplorasi tubuh sekaligus olahraga. Ibu sekaligus nenek dari 3 anak dan 5 cucu ini tak pernah berhenti untuk mengekplorasi diri melalui tari.</p> <br />