<p>Salah satu tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia, Observatorium Bosscha memasuki usia ke-90 tahun.</p> <br /> <br /><p>Teropong refraktor ganda zeiss berdiameter 60 cm dan panjang 11 m jadi primadona di Observatorium Bosscha.</p> <br /> <br /><p>Telesekop ini masih dalam kondisi baik. Pembangunan gedung dimulai tahun 1923 dan rampung tahun 1924. Untuk perakitan teropong, dimulai pengamatan bintang sejak 1928.</p> <br /> <br /><p>Teropong Zeiss sudah berkontribusi mengungkap sisi alam semesta yang tak terjangkau dari bumi.</p> <br />