Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda<br /><br />TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan kadernya tentang pentingnya mempelajari mitigasi soal bencana alam.<br /><br />Secara khusus, Megawati juga mendorong kadernya yang duduk di eksekutif dan legislatif untuk meminimalisasi akibat dampak bencana.<br /><br />Hal itu disampaikan Megawati saat penutupan Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) dan HUT ke-46 PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (11/1/2019).<br /><br />"Satu hal yang ingin saya ingin ingatkan. Untuk daerah, mulai sekarang, karena kami sudah mulai merencanakan hal itu," kata Megawati.<br /><br />Presiden ke-5 RI ini juga mengatakan, sudah berbicara langsung dengan putrinya sekaligus Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani tetang metigasi bencana.<br /><br />Selain itu, ia juga meminta kepada pemerintah agar membuat suatu gerakan masif soal kebencanaan, mengingat Indonesia berada di jalur Ring of Fire atau cincin api.<br /><br />"Tentu nanti ada ketentuannya bagaimana cara-cara untuk menyelamatkan warga yang daerahnya mengalami bencana. Bukan setelah bencana terjadi, teapi ketika early warning systemnya itu sudah diberitakan," terang Megawati.<br /><br />Selan itu, Megawati juga berpesan kepasa seluruh kepala daerah dari PDIP agar memperhatikan soal metigasi bencana.<br /><br />Ia bahkan langsung bertitip pesan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar memperhatikan soal sesar di Semarang, Jawa Tengah.<br /><br />Megawati juga meminta kepada kepala daerah agar terlibat dan terus berkordinasi dengan lembaga kegeologian termasuk BMKG untuk mengetahui ancaman bencana.<br /><br />"Seperti Pak Ganjar itu ada sesar di Semarang, ada kendeng dan sebagainya. Monggo nanti diamati dengan baik dilihat titik-titik merahnya yang berbahaya dan harus bagaimana upaya untuk mengurangi korban yang ada," jelas Megawati.
