Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan<br /><br />TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - "Kehilangan ibu itu, Abah (K.H. Ma'ruf Amin) sangat kehilang sekali. Lama-lama kalau begini kan, dibawa sedih terus takutnya pengaruh kondisi kesehatan. Saya bilang, Abah kalau mau nikah lagi monggo,"<br /><br />Begitulah kata putra ke lima Ma'ruf Amin, Gus Syauqi saat mengisahkan keadaan ayahnya setelah ditinggal wafat ibunya.<br /><br />Kisah tersebut diceritakan saat Gus Syauqi bersilaturahmi dengan para awak redaksi Tribunnews di kantor redaksi Tribunnews, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).<br /><br />Gusyauqi menambahkan, pesan almarhumah ibunya, Situ Churiyah kepada ayahnya juga menghendaki ayahnya meneruskan perjuangannya.<br /><br />Oleh sebab itu, Gus Syauqi menyarankan ayahnya untuk menikah lagi untuk menghilangkan rasa sedih setelah ditinggal ibunya.<br /><br />Menurut Gus Syauqi, Ma'ruf Amin merupakan sosok yang sayang anak dan istri.<br /><br />Bila ayahnya selesai dengan pekerjaannya, pasti ia menyegerakan pulang untuk menemani istrinya di rumah.<br /><br />Sebagaiamana diketahui, setelah ditinggal wafat Siti Churiyah, K.H. Ma'ruf Amin menikah dengan seorang perempuan bernama Wury Estu Handayani.
