Sebuah stasiun televisi swasta batal menyiarkan hasil survei Poltracking. Pembatalan dilakukan tiba-tiba, meski sebelumnya sudah ada perjanjian di antara kedua pihak. Poltracking awalnya menjadi satu-satunya lembaga yang akan dipakai stasiun televisi itu. Namun belakangan, pengelola stasiun televisi itu menggantinya dengan tiga lembaga survei lain.<br /><br />Adapun hasil survei Poltracking yang dipimpin oleh Hanta Yudha menyebut pasangan Jokowi-JK unggul dengan angka 53,37%, sementara Prabowo-Hatta 46,63%.