Surprise Me!

Lipstik, Kosmetik yang Digunakan Kaum Hawa untuk Mempercantik Bibir

2019-09-30 1 Dailymotion

TRIBUN-VIDEO.COM - Dalam peradaban kuno, tata rias merupakan simbol status pria dan wanita.<br /><br />Terlepas dari segi estetika, makeup memiliki daya Tarik obat,<br /><br />Orang-orang dari peradaban Sumeria dapat dikreditkan sebagai pengguna lipstik yang paling awal.<br /><br />Warna lipstick diperoleh dari bahan alami seperti buah-buahan, pacar, karat tanah liat, dan juga serangga.<br /><br />Di Mesopotamia (Irak), batu permata dan semi mulia dihaluskan lalu dengan hati-hati diterapkan ke bibir dan kelopak mata wanita di sana.<br /><br />Orang Mesir adalah pecinta lipstik yang pertama.<br /><br />Pada zaman Mesir Kuno, kosmetik tidak hanya menjadi sarana estetika, tetapi juga sarana untuk melindungi diri dari sengatan matahari dan angina gurun.<br /><br />Warna-warna mencolok seperti ungu, hitam merupakan hal biasa di sana.<br /><br />Orang Mesir menperoleh warna dari bebrapa sumber yang agak menarik seperti pewarna carmine yang berasal dari serangga cochineal.<br /><br />Bahkan pewarna carmine masih digunakan pada lipstik dan produk lainnya.<br /><br />Namun orang Mesir menggunakan zat berbahaya seperti timah dan campuran bromin manite dan yodium yang dapat menyebabkan penyakit serius hingga kematian.<br /><br />Karena kombinasi bahan-bahan lipstik tersebut sangat beracun, mereka akhirnya menemukan cara untuk mengrkstrak warna merah tua dari kumbang dan semut.<br /><br />Cleopatra (51-30 SM) yang terkenal, sering telihat dengan bibir berwarna merah.(2)<br /><br />Di Jepang juga wanita mengenakan riasan tebal dan lipstik gelap yang berasal dari tar dan lilin lebah.<br /><br />Tetapi itu hanya di masa kekaisaran Yunani.<br /><br />Penerapan lipstik dikaitkan dengan prostitusi dan pelacur berkewajiban memakai riasan bibir gelap, oleh hukum.

Buy Now on CodeCanyon