Surprise Me!

Sate Klathak, Sate Kambing dengan Sedikit Bumbu dan Ditusuk dengan Besi saat Dibakar

2019-09-30 546 Dailymotion

TRIBUN-VIDEO.COM - Cerita tentang Sate Klathak bermula dari warung sate Mbah Ambyah di tempat yang sekarang adalah sebuah pasar di Jejeran, Pleret, Bantul, yogyakarta.<br /><br />Warga Jejeran waktu itu banyak yang memelihara kambing sampai akhirnya ketersediaan itu membuat Mbah Ambyah menemukan ide berjualan Sate Klathak dengan bahan dasar daging kambing. <br /><br />Mbah Ambyah memulai usaha Sate Klathak pada tahun 1946 di bawah teduhan pohon mlinjo yang akhirnya kini kawasan tersebut menjadi pasar.<br /><br />Usaha Sate Klathak Mbah Ambyah akhirnya berlanjut hingga diteruskan oleh anaknya secara turun temurun.<br /><br />Awal mula penamaan Sate Klathak sendiri menurut cerita berasal dari bunyi daging yang sedang dibakar yang sebelumnya sudahj ditaburi garam.<br /><br />Karena daging bergaram itu menimbulkan bunyi yang unik (kemlathak) ketika dibakar.<br /><br />Ada juga cerita penamaan lain Sate Klathak berasal dari bunyi buah mlinjo yang jatuh disekitar warung Mbah Ambyah.<br /><br />Ciri khas dari Sate Klathak selain tidak terlalu banyak bumbu adalah medium untuk menusuk daging sate.<br /><br />Tusuk sate yang digunakan pada Sate Klathak adalah besi, sehingga ketika dibakar besi akan ikut menerima panas dan daging bagian dalam sate akan ikut matang pula dengan sempurna.<br /><br />Sate Klathak umumnya dimakan dengan tambahan kuah gulai kambing.

Buy Now on CodeCanyon