TRIBUN-VIDEO.COM – Raden Mas Djokomono Tirto Adhi Soerjo adalah seorang pahlawan nasional yang dikenal juga sebagai Bapak Pers Nasional.<br /><br />Tirto Adhi Soerjo atau yang sering ditukis T.A.S merupakan seorang pionir persuratkabaran dan kewartawanan Indonesia pada masa penjajahan Belanda.<br /><br />Tirto Adhi Soerjo juga memiliki andil besar dalam dunia pergerakan perjuangan Indonesia.<br /><br />Hal tersebut terlihat dalam kiprahnya sebagai salah seorang pendiri Sarekat Dagang Islam (SDI) pada 1911 di Bogor.<br /><br />SDI kemudian berubah namanya menjadi Sarekat Islam (SI) setelah Tjokroaminoto masuk atas ajakan H Samanhudi yang juga salah seorang pendiri SDI.<br /><br />SI kemudian menjelma menjadi organisasi massa terbesar di Hindia Belanda (saat ini Indonesia) pada masa itu.<br /><br />Kisah perjuangan Tirto Adhi Soerjo diangkat oleh Pramoedya Ananta Toer dalam Tetralogi Pulau Buru dan Sang Pemula.<br /><br />Dalam Tetralogi Pulau Buru, Pramoedya membentuk tokoh rekaan bernama Minke yang disebut-sebut sebagai manifestasi dari Tirto Adhi Soero.<br /><br />Meski banyak kemiripan antara tokoh Minke dengan Tirto Adhi Soerjo, namun keduanya tidak sepenuhnya identik.<br /><br />Pramoedya juga menegaskan bahwa novel-novelnya tetap harus dibaca sebagai karya fiksi, bukan sebagai buku sejarah.<br /><br />Karena itu, tokoh utama dalam Tetralogi Pulau Buru bukanlah Tirto Adhi Soerjo, melainkan Minke yang merupakan seorang tokoh fiksi bersumberkan sejarah.