TRIBUN-VIDEO.COM - Ahmad Bustomi merupakan pemain sepak bola yang lahir di Jombang, Jawa Timur pada 13 Juli 1985.<br /><br />Ahmad Bustomi merupakan putra dari pasangan bernama Jumari dan Sarmiati.<br /><br />Ahmad Bustomi tumbuh dalam keluarga sederhana dan tidak memiliki darah sebagai atlet.<br /><br />Bahkan sang ibu pernah menjual perhiasan untuk membelikan Ahmad Bustomi sepatu baru untuk persiapan seleksi Persema Malang.<br /><br />Ketertarikan Ahmad Bustomi terhadap sepak bola sudah dimulai ketika berusia 11 bulan.<br /><br />Ketika SMP, Ahmad Bustomi mengikuti Sekolah Sepak Bola (SSB) di Unibraw 82, Universitas Brawijaya Malang.<br /><br />Sang Ayah selalu memberikan dukungan penuh kepada Ahmad Bustomi dan menyarankan sang anak untuk lari setiap hari.<br /><br />Untuk meningkatkan stamina, Ahmad Bustomi rutin melakukan lari setiap hari sejauh 11 kilometer.<br /><br />Berkat kerja keras tersebut Ahmad Bustomi berhasil lolos seleksi Persema Junior.<br /><br />Kemudian Ahmad Bustomi direkrut oleh tim Persatuan Sepakbola atau Persikoba Kota Batu di usia 16 tahun.<br /><br />Setelah itu Ahmad Bustomi mendapatkan kesempatan untuk mengikuti seleksi Persema Malang.<br /><br />Sang Ibu bahkan rela menjual perhiasan untuk dapat menggantikan sepatu bola Ahmad Bustomi yang robek.<br /><br />Perjalanan Karier<br /><br />Ahmad Bustomi bergabung dengan Persema Malang Junior pada 2002 setelah menjadi peserta didik SSB Unibraw 82.<br /><br />Ahmad Bustomi didapuk menjadi kapten tim Persema Malang Junior dalam ajang Piala Soeratin U-18.<br /><br />Ahmad Bustomi mengawali karier sebagai pemain profesional setelah direkrut oleh Persikoba Kota Batu pada 2004.<br /><br />Pada 2005 Ahmad Bustomi lolos seleksi dan bergabung di Persema Malang dan dikontrak selama tiga tahun.<br /><br />Ketika masih tergabung dengan Persema Malang, Ahmad Bustomi terpilih menjadi anggota Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 untuk Asian Games dan SEA Games.<br /><br />Ahmad Bustomi juga mengikuti Pra Olimpiade dan berlatih di Belanda dan Argentina dibawah asuhan Foppe De Haan dan Ivan Kolev.<br /><br />Pada 2008 Ahmad Bustomi pindah ke Arema dan pada musim 2009-2010 berhasil membawa Arema Indonesia menjadi juara Liga Super Indonesia dan Runner up Copa Indonesia.<br /><br />Pada 8 Oktober 2010 Ahmad Bustomi bersama Timnas Senior Indonesia juga pernah bertanding melawan Uruguay di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.<br /><br />Ahmad Bustomi menjadi satu dari pemain sepak bola yang berperan penting dalam ajang Piala AFF 2010.<br /><br />Pada 2011 Ahmad Bustomi kemudian pindah ke Mitra Kutai Kertanegara atau Mitra Kukar, dan menjadi gelandang andalan spesialis tendangan bebas.<br /><br />Ketika menjadi pemain Mitra Kukar, Ahmad Bustomi dipilih untuk memperkuat klub sepak bola Jepang, Omiya Ardija dalam Liga Divisi I Jepang.<br /><br />Ahmad Bustomi kemudian kembali ke Malang dan bergabung dengan Arema Cronus.<br /><br />Namun pada 2016 Ahmad Bustomi pindah ke Madura United untuk kesempatan bermain dalam pertandingan yang lebih banyak.<br /><br />Belum genap satu tahun di Madura United, Ahmad Bustomi kembali ke Arema FC kemudian pada 2018 Ahmad Bustomi kembali bergabung dengan Mitra Kukar di Kalimantan Timur.
