Menjawab keluhan warga akan tercemarnya sungai tangka oleh limbah pabrik, pemerintah Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan menggelar kerja bakti. <br /> <br /> <br /> <br />Kerja baktiyang melibatkan aparatur sipil negara dan warga ini terkendalatingginya endapan limbah cair yang ada di sepanjang aliran sungai. <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Pemerintah Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan gelar kerja bakti masalyang melibatkan aparatur sipil negera, honorer, dan warga, Minggu (8/12) pagi. <br /> <br /> <br /> <br />Kegiatan ini untuk menjawab keluhan warga terkait aliran sungai tangka di Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, yang selama bertahun-tahun tercemar limbah pabrik. <br /> <br /> <br /> <br />Selain personel yang terbatas dan proses pembersihan yanghanya menggunakan alat seadanya petugas juga kewalahan karenatingginya endapan limbah cair yang ada di sepanjang aliran sungai. <br /> <br /> <br /> <br />Berdasarkan data dinas lingkungan hidup dan kehutanan Sinjai sebanyak 3 industri pembuatan tahu yang beroperasi di sekitar sungai tangka belum memiliki izin. <br /> <br /> <br /> <br />Bupati Sinjai, Andi Seto Ghadista Asapa berjanji mencari langkah strategis untuk mengatasi pencemaran lingkungan ini. <br /> <br />
