JAKARTA, KOMPAS.TV - Karakter pemimpin dibangun dari prinsip nilai yang diyakininya. <br /> <br />Ada empat kursi, Doing Chair, Having Chair, Relationship Chair, dan Character Chair. <br /> <br />Dari kita belajar di bangku sekolah, SD sampai SMA, kuliah, bekerja, semua itu untuk dapat sesuatu yang kita inginkan atau Having Chair. <br /> <br />Kemudian disemogakan juga kita dapat hubungan yang baik, Relationship Chair. <br /> <br />Pekerjaan, punya apa, mau bergaul dengan siapa, dasarnya harus membangun terlebih dahulu karakter yang kita ingini. <br /> <br />Karakter adalah komitmen terhadap prinsip nilai yang diyakini dan dipegang teguh tanpa kompromi. <br /> <br />Proses pembentukan karakter seorang pemimpin. <br /> <br />Yang pertama adalah informasi atau referensi, dari sini muncul menjadi prinsip nilai atau keyakinan, akhirnya dapat menggerakan tindakan. <br /> <br />Tindakan kita apabila diulang terus menjadi sebuah kebiasaan yang kita miliki. <br /> <br />Dari kebiasaan menjadi sebuah karakter, dan karakter mendukung hasil yang baik apabila karakternya juga baik. <br /> <br />Ini dilakukan secara terus menerus, agar bisa membantu kita menjadi orang yang berintegritas. <br /> <br />
