MALANG-KOMPAS.TV-Sebuah jembatan yang menghubungkan dua desa, yakni Desa Selorejo dan Desa Gading Kulon kecamatan Dau Kabupaten Malang putus pasca diterjang banjir bandang. <br /> <br />Banjir bandang terjadi pada Kamis (31/01/2020) petang. Diduga pondasi jembatan yang baru selesai dibangun pada akhir tahun 2019 ini tidak kuat menahan gerusan air. <br /> <br />Karena tergerus material banjir, pondasi jembatan terbawa arus dan jembatan pun putus. <br /> <br />Hujan deras sendiri membawa serta material kayu, lumpur, serta batu, akibat hutan gundul pasca kebakaran hutan yang terjadi beberapa waktu lalu. <br /> <br />Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sebelum jembatan putus, warga sudah berjaga di sekitar jembatan, karena melihat kondisi jembatan yang seperti hendak roboh. <br /> <br />Hal ini membuat warga berjaga jaga di sekitar jembatan, hingga menyaksikan langsung putusnya jembatan. <br /> <br />Meski bukan jalan utama, namun jembatan ini dibutuhkan warga untuk membawa hasil perkebunan. <br /> <br />Akibat putusnya jembatan ini, warga pun harus memutar sejauh lima kilometer. <br /> <br />#jembatanputus #banjirbandang <br /> <br />