Sebanyak 238 warga negara Indonesia telah dievakuasi dari Wuhan, Tiongkok. <br /> <br />Sebelum diperbolehkan pulang ke daerah asal, seluruh WNI dan kru pesawat akan menjalani observasi selama 14 hari. <br /> <br />Pesawat Batik Air yang membawa 238 warga negara Indonesia dari Wuhan, Tiongkok, mendarat di Bandara Hang Nadiem, Batam, Kepulauan Riau, pada 2 Februari 2020 pagi. <br /> <br />Istana Kepresidenan memastikan seluruh WNI yang dievakuasi dari Wuhan dalam keadaan sehat. <br /> <br />Setiap WNI yang turun dari tangga pesawat langsung disemprot cairan disinfektan oleh petugas. <br /> <br />Mereka berputar untuk memastikan seluruh pakaian dan bagian luar terkena cairan disinfektan. <br /> <br />Selesai disemprot, WNI langsung memasuki pesawat TNI Angkatan Udara yang sudah siaga di samping pesawat Batik Air. <br /> <br />Di Natuna, WNI dari Wuhan dan 18 kru pesawat Batik Air akan diobservasi di hanggar Lanud Raden Sadjad. <br /> <br />Pangkalan udara ini memiliki fasilitas lengkap rumah sakit yang dikelola tiga matra TNI. <br /> <br />Observasi diisi dengan kegiatan olahraga dan aktivitas lain untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas sebelum para WNI dapat kembali berkumpul dengan keluarga masing-masing. <br /> <br />
