MEDAN, KOMPASTV - Daerah Toba Samosir telah lama menjadi lumbung penghasil kopi arabika. <br /> <br />Sayang sebagian besar kopi daerah ini kemudian dijual ke Daerah Siborong-Borong. <br /> <br />Kopi dari Siborong-Borong inilah kemudian dikenal dengan kopi lintong. <br /> <br />Namun kini petani Kopi Toba Samosir perlahan lahan mulai perkuat identitas kopi mereka. <br /> <br />Dalam hitungan kopi, pohon tersebut semestinya sudah tidak produktif. <br /> <br />Namun bisa diperpanjang dengan pupuk kompos 1x setiap 6 bulan. <br /> <br />Hanya pupuk kompos yang digunakan oleh kelompok Tanah Toba, Samosir, karena itulah kopi dari daerah ini dengan mudah mendapatkan sertifikasi organik 2007. <br /> <br />Selain pesona alam nan indah, Danau Toba juga dikarunia tanah yang subur. <br /> <br />Tak heran, di sekitar dataran tinggi Danau Toba juga terdapat perkebunan kopi. <br /> <br />Sejumlah kopi dari kawasan ini sudah kian terkenal, di antaranya Kopi Lintong, Kopi Sidikalang, Kopi Karo dan Kopi Simalungun. <br /> <br />Jika kamu pergi ke Medan, jangan lupa ya cobain kopi arabika toba. <br /> <br />#KulinerMedan #KopiMedan <br /> <br />
