PALU, KOMPAS.TV - Hingga saat ini, belum ada yang dapat menangkap buaya berkalung ban. Buaya itu masih berkeliaran di Sungai Palu, Sulawesi Tengah. <br /> <br />Sejumlah cara telah dilakukan, termasuk memanggil para ahli satwa. Namun, hingga kini ban masih berada di leher buaya itu. <br /> <br />Mengutip dari Kompas.com, sejak 2016, Dinas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah telah mencoba untuk menyelamatkan dan melepaskan ban dari leher buaya tersebut. <br /> <br />Beberapa usaha di antaranya dengan jala yang diberi pemberat dan menggunakan kerangkeng. Namun, upaya itu tak berhasil. <br /> <br />Upaya melepaskan ban dari leher buaya terus dilakukan. Salah satunya datang dari Panji si Petualang. <br /> <br />Bersama timnya, Panji datang ke sungai Palu tahun 2018 untuk mencoba menangkap buaya tersebut. Namun, saat itu, Panji masih kesulitan menentukan cara menangkap buaya. <br /> <br />Hal itu karena selain arusnya deras, ada satu buaya lagi yang besarnya sama, juga sedang berjemur. Upaya Panji menangkap buaya gagal dilakukan. <br /> <br />Dilansir dari Kompas.com, BKSDA Sulawesi Tengah menggelar sayembara untuk menangkap dan membebaskan buaya yang terjerat ban bekas di lehernya. <br /> <br />Menurut Kepala BKSDA Sulawesi Tengah, Hasmuni Hasmar, pihaknya kekurangan personel untuk menyisir sungai Palu hingga Teluk Palu. <br /> <br />Beberapa pihak sebenarnya sudah berinisiatif melakukan penyisiran. Namun, hingga saat ini belum berhasil. <br /> <br />Bahkan, pihak BKSDA berjanji juga akan memberi imbalan bagi masyarakat yang menangkap dan menyelamatkan buaya tersebut dari jeratan ban. <br /> <br />Namun, tak berselang lama, sayembara ditutup karena sepi peminat. BKSDA kemudian membentuk satgas untuk menangkap buaya tersebut. <br /> <br />Tim kemudian merancang strategi menangkap buaya, yaitu menggunakan harpun (sejenis tombak). Namun, upaya itu tidak juga berhasil. <br /> <br />Pada awal Februari 2020, BKSDA Sulawesi Tengah memanggil dua ahli satwa asal australia, Matthew Nicolas Wright and Chris Wilson. <br /> <br />Ia memang berpengalaman dalam pemindahan satwa liar yang masuk ke kawasan permukiman. <br /> <br />Di Palu, strategi penangkapan buaya dengan membuat perangkap ukuran panjang 4 meter, lebar 1,2 meter, dan tinggi 1 meter. <br /> <br />Tim Satgas juga menyiapkan dua trap untuk menangkap dan melepaskan ban di leher buaya, tapi baru satu yang digunakan. <br /> <br />Namun, jebakan yang dipasang belum membuahkan hasil hingga Rabu (12/2/2020). <br /> <br />#BuayaBan #Palu #MattWright <br /> <br />
