Surprise Me!

Teror Kelompok Kriminal Bersenjata Di Pegunungan Timika, 957 Warga Mengungsi

2020-03-08 5,220 Dailymotion

PAPUA, KOMPAS.TV - Teror dilakukan kelompok kriminal bersenjata di pengunungan Timika menyebabkan sedikitnya 957 warga mengungsi. <br /> <br />Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan ratusan warga mengungsi ke Polsek Tembaga Pura dan dievakausi ke Kota Timika. <br /> <br />Hal ini karena warga takut akan kehadiran kelompok kriminal bersenjata yang sudah memasuki perkampungan di Distrik Tembagapura, Mimika, Papua. <br /> <br />Menurut Kapolda, warga yang mengungsi ke Polsek Tembagapura ini berasal dari Kampung Opitawak, Banti, Kimbeli, dan Utikini. <br /> <br />Warga megungsi karena takut dengan kehadiran kelompok kriminal bersenjata dari berbagai wilayah di pegunungan Papua yang sudah memasuki perkampungan warga. <br /> <br />Warga trauma jika peristiwa November 2017 lalu akan terulang kembali. <br /> <br />Dimana pada saat itu kelompok kriminal bersenjata melakukan penyanderaan terhadap warga dan memutus akses jalan kampung sehingga warga kesulitan mendapatkan sembako, layananan kesehatan, dan layanan pendidikan. <br /> <br />Hingga Sabtu (07/03/2020) malam tercatat sudah 957 warga yang dievakuasi ke Kota Timika menggunakan bus PT. Freeport Indonesia. <br /> <br />Evakuasi warga ini sudah dilakukan sejak Jumat (06/03/2020) sore. <br /> <br />Tiba di Timika, warga pun difasilitasi untuk ke rumah keluarganya. <br /> <br />Jumlah warga yang meminta dievakuasi ke Timika diperkirakanakan terus bertambah. <br /> <br />Polda Papua mengusut tindakan perusakan dan pembakaran massa terhadap gedung perkantoran temasuk Kantor Bupati Waropen. <br /> <br /> <br />Irjen Paulus Waterpauw menyatakan tindakan hukum akan dilakukan pada setiap pelanggaran hukum yang dilakukan. <br /> <br /> <br />Warga juga diminta tak bertindak anarkistis terhadap adanya dugaan kasus korupsi terhadap Bupati Waropen. <br /> <br />Sebelumnya massa pendukung Bupati Waropen, Yeremias Bisay melakukan perusakan dan pembakaran terhadap Kantor Badan Kepegawaian Daerah, dan Kantor Bupati Waropen pada Jumat (06/03/2020) lalu. <br /> <br />Perusakan ini dilakukan karena massa tidak menerima dengan penetapan Bupati Waropen, Yeremias Bisay sebagai tersangka dugaan gratifikasi dalam kurun waktu 2010 hingga 2015. <br /> <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon