JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus pembunuhan yang dilakukan oleh remaja, kepada seorang anak berusia 5 tahun, menyedot perhatian masyakarat. <br /> <br />Psikolog anak menyatakan ada beberapa faktor yang dapat melatarbelakangi aksi keji pelaku. <br /> <br />Nina Teguh, Psikolog Anak, menilai aksi pembunuhan oleh remaja bisa terjadi karena adanya gangguan biologis, psikologis, atau lingkungan sosial. <br /> <br />Faktor lingkungan, terutama dari orangtua, dapat berdampak pada perilaku anak. <br /> <br />Remaja pelaku pembunuhan anak balita di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, akan menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Polri Said Soekanto di Kramatjati, Jakarta Timur. <br /> <br />Pemeriksaan kejiwaan selama 14 hari ke depan, dimulai sejak Senin, 9 Maret 2020. <br /> <br />Pemeriksaan kejiwaan dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi kejiwaan pelaku dari perilaku dan kesehariannya. <br /> <br />Hingga kini, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, sebagai upaya pendalaman kasus pembunuhan anak balita. <br /> <br />Polisi telah memeriksa empat orang saksi, yang merupakan keluarga tersangka ataupun dari pihak korban. <br /> <br />