JAKARTA, KOMPAS.TV - Sore ini (23/02/2020) rumah sakit khusus corona telah bisa dioperasikan. <br /> <br />Namun Presiden Joko Widodo mengharapkan agar rumah sakit khusus ini tidak digunakan. <br /> <br />Hal ini berarti rumah sakit yang sudah ada, di mana rumah sakit yang sudah dipersiapkan sebelum telah bisa menjalankan penanganan virus corona ini. <br /> <br />Masih banyak keluhan mengenai kelangkaan alat perlindungan diri. <br /> <br />Saat ini sekitar 180 negara berusaha mendapatkan alat perlindungan diri, masker, hand sanitizer, dan alat lainnya. <br /> <br />Presiden mengatakan bahwa pada hari Sabtu (21/03/2020) telah siap 105.000 alat perlindungan diri yang pada hari ini (23/03/2020) akan didistribukan ke rumah sakit di Indonesia. <br /> <br />45.000 unit alat perlingan diri akan didistribusikan DKI Jakarta, Bogor, Provinsi, dan Banten. <br /> <br />40.000 unit lainnya akan didistribusikan di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Bali. <br /> <br />10.000 unit alat perlindungan diri lainnya akan di distribusikan ke seluruh provinsi luar jawa. <br /> <br />Dan 10.000 unit lainnya untuk cadangan. <br /> <br /> <br /> <br />
