JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah pedagang Pasar Tanah Abang mulai kehabisan barang dagangan impor dari China. <br /> <br />Pasokan barang dagangan dari China diakui semakin tersendat sehingga membuat stok kian menipis. <br /> <br />Namun, para pedagang tetap optimistis dalam menyambut momen ramadhan dan lebaran dengan berusaha meningkatkan produksi dalam negeri dan memaksimalkan penjualan online. <br /> <br />Sejumlah pedagang pun menuturkan kondisi Pasar Tanah Abang yang kini ikut terdampak akibat corona. <br /> <br />Pedagang pasar grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara ini harus berjibaku tidak hanya dengan corona tetapi juga penguatan Dollar Amerika Serikat yang berimbas pada menurunnya nilai mata uang Rupiah. <br /> <br />Selain meningkatkan produksi lokal dan memaksimalkan penjualan online, menekan marjin keuntungan menjadi salah satu cara pedagang agar bisnis tetap berputar saat penjualan tengah lesu. <br /> <br /> <br /> <br />
