KOMPAS.TV - Untuk mengantisipasi penyebaran Corona, Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengeluarkan surat imbauan kepada warga agar tetap berada di rumah sehari setelah perayaan Hari Suci Nyepi. <br /> <br />Imbauan dari Gubernur Bali ini diikuti oleh kepala desa dan lurah di Denpasar, sejak Kamis (27/3/2020) pagi, jalan di Kota Denpasar tampak sepi dan lengang, pasar, toko serta warung di Kota Denpasar masih terlihat tutup. <br /> <br />Hanya ada beberapa mobil dan motor yang melintas di jalan raya. <br /> <br />Pecalang, linmas, prejuru adat juga terlihat di setiap wilayah desa dan kelurahan, berjaga-jaga di jalan perbatasan wilayah. <br /> <br />Di Desa Dangin Puri Kangin, misalnya, tampak kepala desa ikut membantu berjaga dan mengimbau warganya agar tidak keluar rumah untuk memutus penyebaran virus Corona. <br /> <br />Sementara di Kota Singaraja, Bali, antisipasi penyebaran Corona dilakukan dengan cara penyemprotan disinfektan, di sejumlah wilayah. <br /> <br />Penyemprotan dilakukan saat Ngembak Geni, sehari setelah Hari Raya Nyepi. <br /> <br />Situasi juga masih lengang, karena warga tidak diperkenankan keluar rumah sesuai dengan imbauan Gubernur Bali. <br /> <br />
