Surprise Me!

Maknyus! Jajanan Gandos Laris Manis Diburu Warga Blitar

2020-04-06 2 Dailymotion

BLITAR, KOMPAS.TV - Kuliner tradisional ternyata masih memiliki daya tarik tersendiri bagi para konsumen seperti jajanan <br />gandos di kota Blitar yang laris manis diburu warga di era modern seperti ini. Bahkan, sang pemilik usaha yang <br />merupakan mantan tukang becak mampu meraup keuntungan hingga 400 ribu rupiah setiap hari. <br /> <br />Menjamurnya makanan cepat saji ternyata tidak membuat kuliner tradisional ditinggalkan oleh para pembelinya, <br />seperti jajanan gandos yang ada di kota Blitar. Bahkan, ramainya pembeli membuat kuliner gandos milik Ali Rohmad <br />ini ludes terjual kurang dari 2 jam. <br /> <br />Jajanan gandos merupakan kuliner tradisional yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Kuliner ini erbuat dari <br />tepung beras, santan dan kelapa muda membuat kuliner jaman dulu ini memiliki cita rasa gurih dan tekstur yang <br />lembut. <br /> <br />Setiap hari, Ali Rohmad sedikitnya mampu mebuat 480 potong gandos dan selalu habis dibeli para konsumen. Selain <br />faktor rasa yang gurih, murahnya harga juga membuat jajanan gandos masih menjadi buruan warga di era modern seperti <br />ini. <br /> <br />Satu potong gandos dijual dengan harga 700 rupiah saja. Meski begitu, omzet yang didapatkan oleh pria 50 tahun ini <br />mampu mencapai 400 ribu rupiah dalam sehari. Bahkan pria yang dulunya bekerja sebagai tukang becak ini, kini sudah <br />memiliki 2 cabang kuliner gandos. <br /> <br />Gandos merupakan jajanan khas jawa berbahan dasar tepung beras dan santan yang kemudian dipanggang, lalu disajikan <br />dengan gula pasir. Selain bertujuan untuk melestarikan kuliner tradisional, usaha jajanan gandos ini juga mampu <br />merubah kondisi ekonomi Ali Rohmad dan keluarganya menjadi lebih baik. <br /> <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon