KOMPAS.TV - Selain mengalami kerugian dari sisi finansial akibat terhentinya kompetisi Liga 2 musim 2020, managemen Sriwijaya FC juga mengalami kerugian dari sisi persiapan tim. <br /> <br />Persiapan tim yang sudah dilakukan sejak awal tahun, terpaksa harus terhenti karena merebaknya pendemi Covid-19 ditanah air. <br /> <br />Terhentinya kompetisi sepakabola di tanah air karena merebaknya pandemi Covid-19, tidak hanya berdampak pada sisi finansial klub. <br /> <br />Namun juga berdampak, pada sisi persiapan para klub kontestan. <br /> <br />Managemen Sriwijaya FC terpaksa harus merasakan dampak dari merebaknya Covid 19 ini. <br /> <br />Setelah melakukan persiapan lebih awal, kini skuad laskar wong kito terpaksa harus diliburkan untuk sementara waktu. <br /> <br />Akibatnya anak asuh Budiardjo Thalib terpaksa harus memulai persiapan dari awal lagi. <br /> <br />Terlebih sejak awal kompetisi bergulir kemarin, Sriwijaya FC sudah mencapai performa puncaknya. <br /> <br />Meski mengingikan kompetisi segera bergulir, namun managemen SFC tetap memprioritaskan kesehatan para pemain, pelatih, official hingga penonton sepakbola ditengah merebaknya pandemi Covid-19 ini. <br /> <br />
