KOMPAS.TV - Mencegah penyebaran Covid-19, pelaksanaan belajar mengajar di berbagai daerah dilaksanakan jarak jauh. <br /> <br />Banyak siswa yang memiliki fasilitas komunikasi online dengan guru, namun ada pula siswa yang terkendala fasilitas dan jaringan internet. <br /> <br />Masa pembatasan sosial, tatap muka antara guru dan muridnya terpaksa dilakukan melalui teknologi berbasis jaringan seperti siswa Sekolah Dasar Negeri 1 di Cibadak, Lebak Banten. <br /> <br />Masing-masing siswa mendapatkan tugas dari guru, melalui group percakapan di media sosial. <br /> <br />Tugas-tugas siswa diterima oleh orang tua siswa setiap hari, sehingga orangtua sekaligus mengawasi proses belajar anaknya. <br /> <br />Namun tidak semua anak bisa mendapatkan materi belajar secara online. <br /> <br />Bagi beberapa siswa yang tidak memiliki handphone, materi akan diberikan secara langsung. <br /> <br />Hasilnya akan diberikan saat masuk sekolah. <br /> <br />Keterbatasan fasilitas juga dirasakan belasan siswa di Wonogiri, Jawa Tengah. <br /> <br />Sulitnya mengakses internet, membuat mereka berbondong-bondong menumpang jaringan wifi di rumah relawan. <br /> <br />Sugiyanto, pemilik rumah sekaligus relawan menyediakan jaringan internet di tempat tinggalnya untuk membantu kelancaran belajar siswa. <br /> <br />Sebelum masuk belajar, mereka harus mencuci tangan dahulu dan memakai masker di dalam. <br /> <br />Bahkan Sugiyanto menyediaan masker bagi siswa yang tidak punya. <br /> <br />Situasi di Lebak Banten dan di wonogiri Jawa Tengah hanyalah dua contoh dari sekian banyak daerah yang masih terkendala fasilitas belajar jarak jauh. <br /> <br />Namun selama masalah tersebut masih bisa diatasi, semangat belajar tidak boleh pupus. <br /> <br />Bersama-sama kita hadapi situasi di tengah pandemi sekaligus berharap agar pandemi Covid -19 cepat berlalu. <br /> <br /> <br />
