KOMPAS.TV - Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng menggunakan kamera pemantau atau CCTV untuk membantu mengawasi pasien Covid-19. <br /> <br />Bantuan kamera pemantau ini untuk mengefektifkan pemakaian alat pelindung diri yang semakin langka. <br /> <br />Pasalnya, alat pelindung diri dan tenaga kesehatan menjadi hal yang penting dalam penanganan pasien Covid-19. <br /> <br />Salah satu rumah sakit rujukan di Jakarta, yakni RSUD Cengkareng mulai kekurangan alat pelindung diri (APD) dan tenaga kesehatan. <br /> <br />Sementara, sebanyak 52 pasien terjangkit virus corona sedang dalam perawatan di RSUD Cengkareng. <br /> <br />RSUD Cengkareng sendiri sudah menyediakan 100 kamar perawatan untuk 300 orang pasien di gedung baru yang terpisah dengan gedung yang merawat pasien dengan penyakit lain. <br /> <br />Untuk mengefisienkan pemakaian alat pelindung diri, perawat memonitor pasien menggunakan kamera pemantau untuk meminimalisasi perawat keluar masuk ke dalam ruang perawatan. <br /> <br />Sebab, idealnya untuk perawatan pasien Covid-19, satu kamar untuk satu pasien dan dirawat oleh satu perawat. <br /> <br />Penggunaan kamera pemantau menjadi salah satu inisiatif untuk selain merawat pasien juga membuat tenaga kesehatan. Aman. Karena terhindar dari tertular oleh virus corona. <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> <br />
