Surprise Me!

Pascabentrok di Papua, Pangdam dan Kapolda Tarik Semua Senjata Pasukan

2020-04-13 1 Dailymotion

JAYAPURA, KOMPAS.TV - Tiga orang anggota Polres Mamberamo Raya meninggal dunia, dan dua orang lainnya terluka akibat bentrok dengan anggota TNI di Kabupaten Mamberamo Raya, Papua. <br /> <br />Tiga anggota Polisi yang meninggal jenazahnya sudah diterbangkan ke kampung halaman masing-masing. <br /> <br />Jenazah 3 anggota Polisi yang meninggal tiba di Jayapura, Papua, Minggu malam. <br /> <br />Ketiga jenazah langsung diterbangkan menuju ke kampung halaman masing-masing. <br /> <br />Jenazah Briptu Marcelino Rumaikewi dan Bripka Alva Titaley diterbangkan ke kabupaten Merauke. <br /> <br />Sementara Bripda Yosias Dibangga diterbangkan ke Mappi melalui Merauke. <br /> <br />Dua anggota polisi yang mengalami luka masih dirawat di RS Bhayangkara Jayapura. <br /> <br />Sementara itu, Pangdam 17 Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab, sangat menyayangkan kejadian penembakan yang menewaskan tiga anggota Polri dan melukai dua orang lainnya. <br /> <br />Ia mengaku telah melapor kepada Panglima TNI, dan akan menindak tegas anggota TNI yang melakukan penembakan. <br /> <br />Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw, menyebut peristiwa ini terjadi karena kesalahpahaman kedua pihak. <br /> <br />Polri telah menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan. <br /> <br />Anggota Polres Mamberamo raya ditembak oleh anggota Pos Satgas Pamrahwan Yonif 755, Yalet Kostrad di Distrik Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya pada Minggu pagi. <br /> <br />Akibatnya, tiga anggota Polres Mamberamo Raya meninggal dan dua lainnya luka-luka. <br /> <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon