Sebuah kisah inspiratif kembali hadir di tengah pandemi covid-19. <br /> <br />Dua anak Sekolah Dasar, rela menyumbangkan uang miliknya, untuk membantu tenaga kesehatan. <br /> <br />Selasa siang, Pemimpin Redaksi KompasTv, Rosianna Silalahi, menerima video conference penting. Dengan seorang anak sekolah dasar. <br /> <br />Namanya M Deni Nurwahyudi. <br /> <br />Ia menyumbangkan uang dari hadiah sunatannya, untuk membantu tenaga kesehatan. <br /> <br />Uang senilai 5.960.000 rupiah, bersama dengan sepucuk surat, ia kirimkan ke redaksi KompasTv, 20 April lalu. <br /> <br />Hati Deni tergerak menyumbang, saat melihat banyaknya berita anak-anak yang ikut mendonasikan tabungannya untuk ikut serta membantu memerangi penyebaran virus corona. <br /> <br />Seperti Deni, siswi Sekolah Dasar di Blitar, Jawa Timur, juga berpikir yang sama. <br /> <br />Melisa Amanda Putri, mengikhlaskan tabungannya selama 2 tahun, senilai 625 ribu rupiah, kepada Tim Dokter Puskesmas setempat. <br /> <br />Padahal tadinya, ia berencana membeli tas impian dengan uang tabungannya. <br /> <br />Namun, amanda lebih senang menggunakan tas lamanya, demi bisa aktif membantu tim kesehatan melawan corona. <br /> <br />Tak puas sampai di situ. Amanda juga mengajak sejumlah teman sekolahnya untuk ikut membantu tenaga medis. <br /> <br />Kemurahan hati Amanda dan Deni, adalah bukti nyata bahwa kepedulian antar sesama manusia tak pandang usia. <br /> <br />Keduanya menginspirasi, dan memberikan semangat di tengah situasi sulit dalam pandemi corona ini. <br /> <br />