JAKARTA, KOMPAS.TV - Penolakan penggunaan gedung sekolah untuk dijadikan fasilitas tim medis dan lokasi isolasi dan pasien virus corona terjadi. <br /> <br />Di Jakarta Pusat, sejumlah spanduk penolakan terpampang di depan gedung Sekolah Dasar Negeri 01, Bungur, Kemayoran, yang diusulkan menjadi salah satu lokasi isolasi. <br /> <br />Penolakan terjadi karena warga khawatir jika lingkungan mereka terpapar virus corona apabila gedung sekolah tersebut digunakan sebagai tempat isolasi pasien covid-19 ataupun menjadi fasilitas tim medis yang menangani corona. <br /> <br />Warga Bungur mengaku kecewa dengan rencana Pemprov DKI Jakarta. <br /> <br />Menurutnya, selama ini warga sudah menjaga lingkungan mereka sesuai prosedur protokoler kesehatan agar terhindar dari wabah covid-19. <br /> <br />Sejumlah sekolah mulai menyiapkan ruang kelas dan ruang serbaguna, apabila digunakan sebagai ruang isolasi pasien covid-19. <br /> <br />Salah satunya, SMA Negeri 54, Jatinegara, Jakarta Timur. <br /> <br />Sejumlah ruang kelas mulai disiapkan untuk digunakan sebagai ruang isolasi pasien corona. <br /> <br />Selain ruang kelas, ruang serbaguna juga disiapkan dan mulai dibersihkan. <br /> <br />Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Pendidikan, mengusulkan 100 lebih gedung sekolah di DKI Jakarta, disiapkan untuk fasiltas tim medis dan lokasi isolasi pasien corona. <br /> <br />Gedung sekolah akan disiapkan apabila lokasi isolasi pasien corona yang tersedia sudah tidak mampu menampung pasein corona. <br /> <br />Ada 136 gedung sekolah yang diusulkan untuk menjadi fasilitas penanganan virus corona. <br /> <br />
