KOMPAS.TV - Pasca-viralnya video emosi orangtua bayi yang meninggal di RSUP M. Djamil Padang, Sumatera Barat. <br /> <br />Direktur Rumah Sakit membantah ada insiden penelantaran pasien bayi, hingga berujung kematian. <br /> <br />Video berdurasi empat menit ini viral di media sosial. <br /> <br />Dalam video terlihat, keluarga pasien bayi bernama Isyana, emosi dan menuntut untuk bertemu dengan manajemen Rumah Sakit M. Djamil Padang. <br /> <br />Menurut orangtua Isyana, bayi mereka tak sempat mendapat perawatan medis di RSUP M. Djamil padang, hingga nyawanya tak tertolong. <br /> <br />Direktur RSUP M. Djamil Padang, Sumatera Barat, membantah ada insiden penelantaran pasien bayi. <br /> <br />Menurut pihak rumah sakit, ada kesalahan data pasien, yang terindikasi Covid-19. <br /> <br />Menurut Direktur Utama Rumah Sakit M. Djamil Padang, Yusirwan, pasien diduga terjangkit Corona, maka saat masuk ruang isolasi harus melewati tes swab. <br /> <br />Lalu, menurut Yusirwan, orang tua pasien tidak bersedia apabila anak mereka menjalani tes swab tersebut. <br /> <br />Mau dimasukki ke ruang biasa, kita takutnya Covid. <br /> <br />Dimasukki ke ruang isolasi, nanti dikiranya gimana, makanya perlu sekali standar untuk memilah, kata Yusirwan. <br /> <br />Namun, pihak orang tua tetap menolak. <br /> <br />