BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur mendistribusikan 21.700 paket sembako program Jaring Pengamanan Sosial atau JPS kepada warga kurang mampu, yang terdampak pandemi corona pada Kamis (07/05). <br /> <br />Paket sembako terdiri dari 10 kilogram beras premium, satu dus mie instan, satu liter minyak goreng dan 5 kaleng ikan sarden. Dana bantuan paket sembako berasal dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah atau APBD Pemkab Banyuwangi. <br /> <br />Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengatakan untuk tahap pertama, paket sembako disalurkan ke 117 Desa dan Kelurahan, yang tersebar di 11 Kecamatan. <br /> <br />Paket sembako dibagikan kepada warga terdampak pandemi Covid-19, yang belum terdata dalam skema bantuan sosial dari Pemerintah Pusat maupun Provinsi Jawa Timur. <br /> <br />Bantuan ini diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi dan kebutuhan sehari-hari warga tidak mampu di masa sulit seperti ini lanjut Anas. <br /> <br />Sementara untuk mengantipasi warga, yang belum tercatat skema penerima bantuan sembako, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menyiapkan tim khusus untuk mencari warga kurang mampu untuk didata. <br /> <br />Tim ini harus bekerja keras mengingat kondisi masyarakat di tengah pandemi tak menentu. Warga yang sekarang masih cukup secara ekonomi bisa jadi dalam dua pekan lagi mengalami kesulitan ekonomi. <br /> <br /> <br /> <br />#JaringPengamanSosial #BantuanSembako #PemkabBanyuwangi <br /> <br />
