JAKARTA, KOMPASTV Jumlah pasien Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Meski demikian, pasien positif seharusnya tidak boleh menjadi panik. <br /> <br />Sebab panik tersebut hanya meningkatkan stres yang berujunga pada menurunnya imunitas tubuh. <br /> <br />Berdasarkan pengalamannya, Pasien 01 Covid-19 Sita Tyasutami mengatakan, salah satu kunci utama yang agar bisa sembuh dari Covid-19 adalah dengan cara berpikir positif. <br /> <br />Hal ini ia alami saat dirinya pertama kali dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Saat dinyatakan positif, sebenarnya kondisnya sudah hampir sembuh. Gejala-gejala yang dirasakan sudah mulai berkurang. <br /> <br />saat awal dikonfirmasi positif, sebenarnya gejala-gejala saya sudah hampir sembuh, hanya tersisa batuk. Tapi dengan stres dan mental breakdown yang terjadi saat itu akhirnya gejala-gejala saya kembali datang. Karena itu kan menurunkan imune system ya, ujar Sita (5/9/2020). <br /> <br />Untuk menghilangkan stres, ia bahkan tidak menonton tv selama beberapa hari dan mematikan sosial media miliknya, agar ia dapat terus berpikir positif. <br /> <br />Sita juga terus melakukan-hal-hal yang ia sukai selama masa perawatan. Sebab, kegiatan tersebut dapat membuatnya bahagia. <br /> <br />Di saat saya bisa positif dan mulai semangat untuk sembuh, di dalam isolasi saya melakukan yoga dan olahraga sedikit-sedikit, saya menari, saya menyanyi, semua saya lakukan. Untuk bawa happy, semua saya lakukan, ujarnya. <br /> <br />Sita menekankan, dukungan dari orang-orang terdekat sangat penting bagi pasien dalam menjalani perawatan Covid-19. Sebab, dukungan tersebut mampu meningkatkan imunitas tubuh pasien. <br /> <br />Di saat bisa positif thinking dan semangat untuk hidup, lama-lama gejala saya hilang, imune system saya naik, dan akhirnya saya bisa sembuh <br /> <br />
