JAKARTA, KOMPAS.TV - Benarkah pemerintah telah menyusun skenario pelonggaran PSBB, di tengah kurva yang terus bertambah hingga menyentuh angka lebih dari 500 kasus baru per hari? <br /> <br />Sejauh mana konsistensi Pemerintah menerapkan pembatasan untuk memutus rantai penularan virus ini? <br /> <br />Kita ulas bersama Tenaga Ahli Utama KSP, Dany Amrul Ichdan melalui skype, dan ketua dewan guru besar Universitas Pendidikan Indonesia - UPI bandung, Profesor Karim Suryadi, Serta Usman Hamid, Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia. <br /> <br />Pelonggaran pembatasan sosial, di tengah jumlah kasus covid-19 yang terus meningkat, disoroti masyarakat luas. <br /> <br />Pemerintah beralasan, berupaya memastikan beban masyarakat tak berlipat ganda dengan terhentinya aktifitas ekonomi berkepanjangan. <br /> <br />Namun, Presiden Joko Widodo memerintahkan evaluasi PSBB dilakukan menyeluruh. <br /> <br />Kepala BNPB, sekaligus ketua gugus tugas covid-19, Letjen TNI Doni Monardo, hari ini meluruskan pernyataannya terkait rencana pembebasan warga berusia 45 tahun, untuk kembali bekerja normal. <br /> <br />Dony Monardo menyebut, kelompok usia tersebut juga rentan menularkan virus Corona. <br /> <br />Sebanyak 5 negara mengonfirmasi mulai melonggarkan pelarangan selama pandemi, namun kasus baru virus korona justru melonjak. <br /> <br />
