TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Media sosial dibuat terenyuh dengan aksi difabel yang tidak punya kaki asal Tasikmalaya, Jawa Barat. <br /> <br />Di tengah pandemi virus corona, dia masih keliling kota untuk berjualan meski tanpa kaki. <br /> <br />Acep Yunus Komarudin memang tak punya kaki. Tetapi, jalanan 10 kilometer dia lalui setiap hari, tanpa batal puasa. <br /> <br />Kebutuhan ekonomi membuat Acep masih tetap berjualan di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, saat pandemi virus corona atau Covid-19. <br /> <br />Bukan tanpa alasan Acep berkeliling Kota Tasikmalaya setiap hari. <br /> <br />Acep memiliki tanggung jawab membantu ibunya yang sudah ditinggal suami sejak 2013 silam. <br /> <br />Beragam usaha pun telah dia coba. Saat jualan keripik tak laku, Acep banting setir jual kurma dan tisu saat puasa dan pandemi virus korona. <br /> <br />Ibu kandung Acep mengaku bangga memiliki anak yang gigih dan tak menyerah pada keadaan. <br /> <br />Meski awalnya, ia sempat melarang Acep berjualan di jalan karena khawatir. <br /> <br />Jualan acep tak seramai hari-hari biasa karena pandemi virus corona. Namun, kondisi ekonomi dan keterbatasan fisik tak membuat dia menyerah. <br /> <br />Acep masih terus berjalan walau tanpa kaki. <br /> <br />