KENDAL, KOMPAS.TV - Menjelang Hari Raya Idulfitri, perajin kaligrafi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah kebanjiran order dari masyarakat. <br /> <br />Kondisi ini menjadi berkah tersendiri bagi salah satu perajin, Akhyar Rosyidi, di tengah pandemi covid-19. <br /> <br />Perajin kaligrafi yang merupakan warga Desa Kebonagung Mbendan, Ngampel, Kabupaten Kendal ini mengisi kesehariannya dengan membuat berbagai jenis kaligrafi pesanan dari para pembelinya. <br /> <br />Ia mengaku bulan Ramadhan dan jelang Idulfitri merupakan berkah tersendiri karena penghasilan menjual kerajinan kaligrafi dapat meningkat tiga hingga empat kali lipat dibandingkan dengan bulan biasanya. <br /> <br />Meskipun sempat terkendala dengan bingkai kaligrafi yang sulit didapatkan karena dampak covid-19, namun tidak menurunkan minat masyarakat untuk memesan kaligrafi buatannya. <br /> <br />Saat bulan Ramadhan dan jelang Idulfitri seperti saat ini, kaligrafi buatanya banyak dibeli masyarakat untuk hiasan rumah maupun masjid. <br /> <br />Kaligrafi buatannya, biasa dijual dengan harga Rp150.000 hingga Rp 1,75 juta tergantung dari ukuran dan tingkat kesulitannya. <br /> <br />
