YOGYAKARTA, KOMPASTV - Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia atau UII Yogyakarta Profesor Ni'matul Huda mendapat teror dari sejumlah orang tak dikenal. <br /> <br />Teror terhadap Profesor Ni'matul Huda dilakukan jelang digelarnya diskusi bertema persoalan "Pemecatan Presiden Di Tengah Pandemi Ditinjau Dari Sistem Ketatanegaraan" <br /> <br />Dalam diskusi itu Profesor Ni'matul Huda menjadi narasumber pakar ahli tata negara. <br /> <br />Sebelumnya, Diskusi yang digagas oleh komunitas hukum tata negara Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta itu viral di media sosial dan menimbulkan pro kontra diantara warganet. <br /> <br />Oleh pihak penggagas diskusi judul diskusi pun akhirnya diubah menjadi meluruskan persoalan pemberhentian presiden ditinjau dari sistem ketatanegaraan. <br /> <br />Meski demikian teror masih saja terjadi sehingga diskusi yang sejatinya berlangsung menggunakan media zoom itu akhirnya gagal digelar. <br /> <br />Menurut Dekan Fakultas Hukum UII Yogyakarta teror yang dilakukan pada Profesor Ni'matul Huda dilakukan oleh sejumlah orang dengan cara mendatangi rumah Profesor Ni'matul Huda di kawasan Sorogenen Kota Yogyakarta. <br /> <br />Dalam melakukan aksi terornya sejumlah orang itu menggedor rumah Ni'matul dan langsung pergi sebelum bertemu tuan rumah. <br /> <br />Hal itu terjadi berkali-kali dan di luar waktu bertamu yang lazim. <br /> <br />Menyikapi aksi teror ini, pihak UII Yogyakarta telah membentuk tim hukum dan akan melaporkan kasus ini pada pihak kepolisian. <br /> <br />
