KUPANG, KOMPAS.TV - Ide bermusik dengan sampah berangkat dari minimnya kesadaran warga NTT untuk menjaga kebersihan lingkungan, termasuk membuang sampah sembarangan. <br /> <br />Beberapa sampah dikumpulkan lalu direkam bunyinya masing-masing untuk memperoleh sampel suara. <br /> <br />Kemudian ditambah instrumen alat musik seperti gitar untuk memperkaya suara. <br /> <br />Semua suara yang direkam kemudian diproses melalui komputer guna menyusun komposisi nada untuk didengar dan dinikmati. <br /> <br /> <br />
