Kali ini kita mengikuti perjalanan Nadine Chandrawinata dan Duma Riris mencari surga tersembunyi di pulau-pulau kecil nan indah di indonesia <br /> <br />Perjalanan darat dari Makassar menuju Tanjung Bira, yang terletak di kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan diperkirakan memakan waktu sekitar lima jam, ternyata tidak melulu hal yang membosankan, karena selalu ada hal yang menarik di sepanjang jalan <br /> <br />Di tengah perjalanan disaat posisi matahari masih tinggi ada pemandangan menarik dari petani garam di kabupaten Jeneponto, musim kemarau disini rupanya justru mendatangkan rezeki bagi para petani garam karena meningkatnya produksi garam mereka <br /> <br />Nadine dan Duma bergegas keluar kendaraan untuk menikmati lebih dekat proses pengolahan garam tradisional di daerah penghasil garam terbesar di Sulawesi Selatan ini <br /> <br />Keseruan berlanjut saat meneruskan perjalanan, di mana mereka bertemu pembuat Kadungbulong, cemilan khas daerah ini yang terbuat dari beras ketan hitam dan ketan putih yang diolah dengan cara yang sangat unik yaitu dimasak dengan mengunakan potongan bambu sebagai wadahnya. Alangkah senangnya bisa mencicipi Kadungbulong yang dapat dimakan selagi masih panas <br /> <br />Memasuki daerah pantai kami pun memutuskan untuk berhenti sejenak dan menikmati pergantian siang menuju malam di Tana Beru. <br /> <br />
