TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV - Sebanyak lima pemuda terjerat pidana pengancaman dan pemerasan karena berpura-pura sebagai polisi gadungan, para pelaku mengintimidasi sejumlah korban. <br /> <br />Bukan mengincar materi, para pelaku mengaku hanya gagah-gagahan. Seperti apa perkaranya? Berikut penelusurannya untuk kamu. <br /> <br />Perkara berawal atas pengakuan korban pada malam kejadian di mana lima orang yang menggunakan mobil dinas polisi mendekatinya. <br /> <br />Korban yang ketakutan lantas melarikan diri. <br /> <br />Namun, dengan pengeras suara dan tembakan di udara, kelima pelaku mengejar korban dan menangkapnya. <br /> <br />Di dalam mobil, korban diintimidasi dan diancam untuk menyerahkan uang. <br /> <br />Menurut kacamata kriminologi, eksistensi kelompok menjadi pencetus utama para pelaku beraksi. <br /> <br />Gaya hidup para pelaku adalah sebagai aksi unjuk keberanian. <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. <br /> <br />
