JAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk ojek daring hari ini memasuki hari ke-2 boleh beroperasi kembali, bersamaan dengan perkantoran ibu kota yang juga mulai buka sebagian. <br /> <br />Namun sejumlah pengemudi ojek daring mengaku masih belum mendapat banyak orderan penumpang. <br /> <br />Protokol kesehatan juga dilakukan masing-masing pengemudi seperti menmakai hand sanitizer. <br /> <br />Sekat pembatas antara pengemudi dan penumpang pun mulai dipasang, meski belum semua Ojol menerapkan. <br /> <br />Penumpang diingatkan untuk membawa helm sendiri. <br /> <br />Sebelumnya, Pengemudi Ojek Online kembali beroperasi lagi selama penerapan PSBB masa transisi. <br /> <br />Kawasan stasiun Palmerah kembali dipadati pengemudi ojek online yang menunggu pesanan setelah sebelumnya jasa angkutan penumpang ini ditiadakan akibat pandemi covid-19 <br /> <br />PSBB dapat beroperasi kembali dengan syarat protokol kesehatan yang ketat. <br /> <br />Layanan Ojek Online Kembali Angkut Penumpang selama Masa PSBB Transisi <br /> <br />Namun ojek online tidak diperkenankan beroperasi di wilayah yang ditetapkan sebagai wilayah dengan zona merah atau dengan pengendalian ketat berskala lokal. <br /> <br />Pengguna yang ingin manfaatkan layanan tersebut diimbau untuk membawa helm pribadi serta wajib kenakan masker saat berkendara untuk terapkan protokol kesehatan. <br /> <br />Dilansir dari Kompas.com, Mitra pengemudi pihak Gojek wajibkan mereka untuk mengenakan masker, sarung tangan dan hand sanitizer sebagai syarat untuk menjalankan pesanan, sesuai dengan peraturan pemerintah. <br /> <br />
