YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Aksi bersepeda di sepanjang Jalan Malioboro yang dilakukan ribuan orang pada hari Minggu, 7 Juni 2020 kemarin disayangkan oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. <br /> <br />Sultan pun mengancam akan menutup Malioboro jika para pesepeda masih memenuhi jalan Malioboro dan tidak mematuhi protokol kesehatan. <br /> <br />Ribuan pesepeda memenuhi Jalan Malioboro pada hari Minggu, 7 Juni 2020 kemarin. Dalam rekaman video amatir milik salah seorang warga, terlihat para pesepeda melintas di Jalan Malioboro dengan cara berkelompok. <br /> <br />Tak sedikit di antara mereka juga duduk berkerumun dan tidak mematuhi protokol kesehatan. <br /> <br />Aksi para pesepeda yang memenuhi Jalan Malioboro sejak Minggu pagi hingga tengah malam disayangkan oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X. <br /> <br />Sultan mengaku khawatir kerumunan orang dalam jumlah banyak bisa memicu penyebaran virus Corona di wilayahnya. <br /> <br />Kegiatan bersepeda di Minggu pagi adalah bagian dari kegiatan Car Free Day. Namun, sejak pandemi Corona dinyatakan sebagai bencana nasional seluruh kegiatan Car Free Day dilarang oleh pemerintah Provinsi DIY. <br /> <br />Larangan itu pun hingga hari ini belum dicabut oleh pemerintah provinsi DIY. <br /> <br />