JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP Partai Amanat Nasional Saleh Daulay menilai penurunan elektabilitas Gubernur DKI Anies Baswedan jadi bentuk ketidakpuasan publik terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta di masa pandemi. <br /> <br />Salah satunya tidak meratanya distribusi bantuan sosial kepada warga DKI Jakarta. <br /> <br />"Mungkin juga karena adanya peraturan-peraturan yang tumpang tindih dengan pemerintah pusat," ujar Saleh Daulay. <br /> <br />Ia juga mengatakan elektabilitas Anies turun juga dikarenakan ketidakpuasan pendukungnya. Menurutnya, belum ada kebijakan yang membuat pendukung Anies puas. <br /> <br />"Masyarakat tentu saja berharap banyak kepada Anies Baswedan. Mulai dari penyediaan fasilitas dan sarana kesehatan untuk menangani COVID-19, aturan-aturan terkait PSBB, dan terutama distribusi bantuan sosial. Bisa saja masyarakat tidak puas terhadap pelayanan yang diberikan selama COVID-19 ini," katanya. <br /> <br /> <br /> <br />