RIAU, KOMPAS.TV - Hingga Senin malam, badan pesawat tempur jenis Hawk yang jatuh di permukiman warga di Riau belum dipindahkan. <br /> <br />Lokasi jatuhnya pesawat diberi garis polisi, dan dijaga tetap steril dari pihak yang tidak berkepentingan. <br /> <br />Lokasi jatuhnya pesawat tempur Hawk berada di perumahan Mutiara Sialang Indah, Kabupaten Kampar, Riau. <br /> <br />Wilayah ini kini dijaga ketat oleh personel TNI dan diberi garis polisi. <br /> <br />Warga yang diperbolehkan melalui garis polisi adalah warga yang tinggal di dalam wilayah garis polisi. <br /> <br />Akibat insiden jatuhnya pesawat, dua rumah warga rusak, satu di antaranya rusak berat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. <br /> <br />Pesawat Tempur milik TNI AU jatuh di Kampar, Riau. <br /> <br />Kecelakaan terjadi saat pesawat akan mendarat kembali dari latihan rutin terjadwal, tapatnya pukul 08.13 WIB tanggal 15 Juni 2020. <br /> <br />Saat akan mendarat di Runway 36, pesawat kehilangan power. <br /> <br />Peristiwa tersebut mengakibatkan 2 rumah milik warga rusak berat. <br /> <br />Roni, keluarga dari pemilik rumah yang tertimpa pesawat tersebut menceritakan jika bagian belakang rumah hancur parah. <br /> <br />Roni bercerita jika pihak TNI telah melakukan pendataan kepada orangtua nya selaku pemilik rumah tersebut dan nantinya akan dihubungi kembali. <br /> <br />Ia juga berharap agar pihak TNI AU bisa melakukan ganti rugi terhadap kerusakan yang terjadi. <br /> <br />"Kami meminta pihak TNI bahwa rumah kami bisa diperbaiki pasca ditabrak," katanya. <br /> <br /> <br /> <br />
