KOMPAS.TV - Serupa dengan Pasar Tanah Abang, sebanyak 80 pusat perbelanjaan di Jakarta kemarin mulai dibuka kembali di masa pandemi. <br /> <br />Pengunjung mal disarankan menggunakan pembayaran non-tunai, untuk mengurangi kontak fisik pada manusia dan benda. <br /> <br />Setelah sunyi beberapa waktu, pusat perbelanjaan di Jakarta kini kembali hidup. <br /> <br />Berbeda dengan sebelum pandemi, kini pengunjung tak bisa melangkah gesit begitu saja saat berada di mal . Konsumen tetap perlu mawas diri. <br /> <br />Teknologi layar sentuh pun disediakan sebagai bagian dari protokol kesehatan jaga jarak yang harus dipatuhi . <br /> <br />Prinsip mengurangi kontak fisik dengan manusia dan benda pun dijaga dengan transaksi pembayaran non-tunai . <br /> <br />Bahkan sebuah gerai di pusat perbelanjaan di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, tak segan menyaran-kan pembeli memakai transaksi non-tunai, saat ada yang menyodorkan uang kertas. <br /> <br />Mulai dari kode respons cepat, QR code, dompet digital, kartu ATM hingga kartu kredit dapat menjadi pilihan. <br /> <br /> <br />