KOMPAS.TV - Munculnya nama Ahok dalam bursa reshuffle menteri, justru mendapat kritik dari partai koalisi pendukung pemerintah. <br /> <br />Gerindra menyebut kontroversi ahok hanya akan menjadi beban bagi pemerintahan Jokowi-Maruf Amin. <br /> <br />Munculnya nama Basuki Tjahaja Purnama yang digadang-gadang akan masuk dalam bursa reshuffle menggantikan posisi menteri BUMN, Erick Thohir saat ini, beredar liar di masyarakat. <br /> <br />Staf khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga tak mau ambil pusing dengan kabar hoaks, dan menyerahkan sepenuhnya keputusan ini kepada Presiden Jokowi sebagai pemegang hak prerogatif. <br /> <br />Sementara itu, DPP PAN tidak menampik munculnya sejumlah nama yang bisa diajukan menjadi kandidat menteri. <br /> <br />Salah satunya Mumtas Rais, putra Amien Rais. <br /> <br />Ketua DPP PAN, Saleh Daulay mengaku, pembahasan sejumlah nama dilakukan secara informal. <br /> <br />Salah menyebut, nama Mumtaz salah satu yang dijagokan jadi menteri. <br /> <br />
