KOMPAS.TV Berakhir sudah perburuan Maria Pauline Lumowa, tersangka kasus pembobolan Bank Negara Indonesia (BNI) senilai 1,7 triliun rupiah. <br /> <br /> <br />Setelah buron selama 17 tahun, Maria ditangkap di Serbia di tahun 2019 dan akhirnya berhasil diekstradisi ke Indonesia hari ini, Kamis (09/07/2020). <br /> <br /> <br />Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly memimpin langsung proses pemulangan Maria dari Serbia. <br /> <br />Bekerjasama dengan polisi interpol Serbia, serah terima Maria Pauline Lumowa dilakukan di bandara Nicola Tesla, di Beograd, Serbia. <br /> <br /> <br />Maria diserahkan oleh otoritas Serbia kepada Dirjen Administrasi Hukum Umum Kemenkum HAM Cahyo Munzar, serta Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen Napoleon Bonaparte. <br />Serah terima tersebut dilakukan pada Rabu (08/07/2020) pukul 5 sore waktu Serbia. <br /> <br /> <br />Dalam penerbangan menuju Jakarta, lewat sambungan telepon Menkumham Yasonna Laoly secara eksklusif kepada Kompas TV menjelaskan proses ekstradisi cukup panjang. <br /> <br /> <br />Maria berhasil dibawa pulang,jelang berakhirnya proses hukumnya di Serbia 16 Juli mendatang. "Jadi ini betul-betul injury time," kata Yasonna Laoly. (*) <br /> <br /> <br />
